Engkong Mansyur lelaki gaek 77 tahun bertandang di kios Engkong jelang ngabuburit, membawa kantong keresek atau plastik, meski Kong Mansyur tidak termasyur, Ia mampu bercerita tentang Djakarta tempo doeloe dari A sampai Z, berbagi propesi ia jabani, mulai jaman Blande, sampe Jepang, Jaman Bung Karno, hingga reformasi. punya sebidang tanah di Jakarta , ke gusur dan perkembangan pembangunan kong Mansyur pindah ke Depok. Jika dihitung dari usianya kong Mansyur lahir sekitar tahun 1935 atau 7 tahun sebelum Japang masuk. tapi Ia ingat tuan dan nony Blande, ketika masih bocah.Singkat cerita Kong Mansur mengeluar kan satu botol keramik dari kantong plastik miliknya.
Kong Mansyur bilang, botol ia dapat saat bekerja sebagai tukang bangunan, sekitar tahun 1970, waktu dapet proyek bangun rumah, saat akan membuat pondasi di bekas tangsi Belanda di jalan Gunung Sahari IV - Jakarta Pusat.
Dari logo samar samar pada botol terdapat tulisan H. Kennedy - Borrowfield Pottery - Glasgow ada angka 4, " gua punya 3 (tiga) dapet banyak, tapi dibagi - bagi ama teman sekerja saat itu" Ujarnya. Salah satu botol agak gompal sedikit dekat bagian alas botol , karena terbentur saat penggalian, tapi bentuk botol masi utuh. tanpa menyia-nyiakan waktu Kios Engkong langsung tanya sama Engkong Google atau Mbah Google, jawabnya "
H. Kennedy, Barrowfield Potteries Stoneware Ginger Beer Bottle: Circa 1925 or before
This is a very nice British Ginger Beer
Bottle with the natural stoneware at the base and brown coloring at the
top. The coloring at the top on this one is a light but rich brown. The
bottle is excellent in condition with no cracks, chips or the like and
it is marked with an oval stamp. At the top of the oval is H.
Kennedy/bottom is Glasgow/center is Barrowfield Potteries. It stands at 8
1/2 inches and is 3 inches in diameter at the base.The Barrowfield
potteries were located in the East End of Glasgow. Ginger beer bottles
were made by many companies in the Glasgow area, from the 1880s as the
product was demand particularly in Canada and Cuba. The potteries were
hit hard by WWI and the perception of glass being a more sanitary
container lead to their decline. Barrowfield was closed in 1925."
Dan akhirnya, ketiga Botol Ekong Mansyur mendarat di etalase Kios engkong, ini cakep buat ente, Ujar Kong Mansyur, pulang memakai topi Onthel khas pejuang milik Kios Engkong. besok gua maen kemari lagi, bawa yang laen. Oke de Kong!
No comments:
Post a Comment